Semarang — Momentum peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-117 tahun ini diperingati dengan semangat yang lebih menyala di tengah tantangan bangsa yang semakin kompleks. Wakil Ketua DPRD Jateng Heri Pudyatmoko menyampaikan pesan penting mengenai arti kebangkitan dalam konteks kekinian.
Heri Pudyatmoko, yang juga merupakan politisi Partai Gerindra Jawa Tengah, menegaskan bahwa kebangkitan nasional bukan sekadar mengenang sejarah berdirinya organisasi Budi Utomo pada 20 Mei 1908, tetapi harus dimaknai sebagai kebangkitan semangat persatuan, kemandirian, dan keberanian menghadapi tantangan zaman.
"Hari Kebangkitan Nasional ini menjadi pengingat bahwa kekuatan kita sebagai bangsa terletak pada semangat gotong royong, kebersamaan, dan keberanian mengambil peran dalam pembangunan. Di tengah dinamika global, kita tidak boleh kehilangan jati diri dan arah perjuangan," ujar Heri.
Lebih lanjut, Heri menekankan pentingnya penguatan ideologi Pancasila serta peningkatan kualitas sumber daya manusia sebagai bagian dari kebangkitan sejati. Ia juga menyoroti pentingnya peran generasi muda dalam menjaga semangat nasionalisme di era digital yang penuh dengan arus informasi dan disinformasi.
"Kita ingin membangkitkan kembali semangat nasionalisme yang cerdas dan produktif. Pemuda Indonesia harus mampu menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan bangsa dan menjadi motor penggerak inovasi di berbagai bidang," tambahnya.
Dalam peringatan Harkitnas tahun ini, momen refleksi kebangkitan bangsa digaungkan sebagai pengingat bahwa seluruh elemen bangsa memiliki tanggung jawab bersama dalam mewujudkan cita-cita Indonesia maju, berdaulat, dan berkeadilan.
Tulis Komentar